A. Definisi
Simon
(1983) dikutip oleh Parjoto (2006) NPB bukanlah suatu penyakit atau diagnosis
yang menunjukan suatu penyakit tetapi mengacu pada sindroma klinis dengan
manifestasi brupa nyeri dan keluhan tidak nyaman seperti ketegangan dan atau
kekakuan otot didaerah punggung bawah yang mulai dari VTh12 sampai anus. NPB kronis ini sendiri didenotasikan dalam hubungan dengan waktu yaitu
timbulnya nyeri punggung lebih dari 3 bulan (Hill, 2006).
NPB
mekanik mengarah pada NPB yang terjadi pada struktur anatomis punggung bawah
yang normal yang digunakan secara berlebihan atau akibat sekunder dari trauma
atau deformitas, yang menimbulkan stress atau strain pada otot, tendon dan
ligamen (Parjoto, 2006; Soedomo, 2002; Anthonius, 2009). Sinaki dan Monkri
(1996) dikutip oleh Parjoto (2006) menggunakan istilah NPB mekanik untuk
menggabarkan keadaan NPB nondiskogenik yang dipicu oleh aktifitas fisik dimana
gejalanya akan berkurang dengan istirahat. Jadi NPB mekanik merupakan istilah
untuk mewadahi NPB nonspesifik yang tidak mengarah pada kausa tunggal tertentu
(Parjoto, 2006). Mc Kenzi dikutip oleh Parjoto (2006) NPB mekanik ditandai
dengan gejala sebagai berikut : (1) nyeri terjadi secara intermiten atau
terputus-putus (2) sifat nyeri tajam atau mendadak, dipengaruhi oleh sikap atau
gerakan yang bisa meringankan ataupun memperberat keluhan (3) membaik setelah
istirahat dalam waktu yang cukup dan memburuk setelah digunakan untuk
beraktifitas (4) tidak ditemukan tanda-tanda radang seperti panas, warna
kemerah-merahan ataupun pembengkakan.
Menurut
Inniss (2010) dan Rachma (2002) faktor mekanik sebagai penyebab
NPB mekanik adalah sebagai berikut:
a.
Sikap
tubuh atau postur yang jelek
Yang
dimaksud dengan sikap tubuh yang jelek adalah adalah sikap berdiri membungkuk
ke depan, tidak tegak, kepala menunduk, dada datar, dinding perut menonjol dan
punggung bawah sangat lordotik. Keadaan ini akan membuat titik berat badan akan
jatuh ke depan. Sebagai kompensasi punggung harus ditarik kebelakang dan akan
menimbulkan hiperlirdosis lumbal. Hal ini bila berlangsung lama akan
menimbulkan kelelahan otot dan rangsangan pada ligamen-ligamen yang akan dapat
menimbulkan rasa nyeri.
b.
Fleksibilitas
yang jelek
Kurangnya
olah raga membuat fleksibilitas sendi-sendi dan ekstensibilitas jaringan ikat
menjadi kurang baik, sehingga mudah sekali mengalami penarikan dan peregangan
pada pergerakan yang sebenarnya kurang berarti.
c.
Otot-otot
penyusun vertebra yang lemah
Otot
perut,otot punggung, gluteus maksimus dan iliopsoas adalah otot yang sangat
penting didalam mempertahankan sudut lumbosakral pada posisi yang optimal 30°.
Kelemahan otot-otot tadi akan menimbulkan pembesaran sudut lumbosakral. Hal ini
juga dikenal sebagai punggung yang tidak baik (unstable back).
d.
Exercise technique dan lifting technique yang kurang
Latihan yang salah atau
teknik mengangkat yang salah dapat meningkatkan
tekanan ekstra pada punggung bawah dan berpotensi menimbulkan keluhan
NPB
Terimakasih, alhamdulillah sangat bermanfaat
BalasHapusTerimakasih, alhamdulillah sangat bermanfaat
BalasHapusMaaf, apa ada jurnal issn nya pak? Trimakasihh
BalasHapusSaya satu bulan yg habis operasi tulang belakang tapi sudah 1 bulan lutut kanan saya belum bisa buat berdiri.
BalasHapusFisiotheraphinya bagaimana supaya lutut saya bisa normal kembali?
Terima kasih.